Smart City dan Privasi: Apakah Warga Masih Punya Kebebasan?

Smart City dan Privasi: Apakah Warga Masih Punya Kebebasan?

0 0
Read Time:36 Second

Konsep smart city menjanjikan efisiensi tinggi dengan teknologi IoT, AI, dan big data. Namun, di balik kecanggihannya, muncul pertanyaan besar: bagaimana dengan privasi warga?

Sensor, kamera, dan perangkat pintar dipasang di hampir semua sudut kota untuk memantau lalu lintas, kualitas udara, hingga perilaku masyarakat.

Di satu sisi, data ini membuat hidup lebih nyaman. Kemacetan bisa diatasi, polusi dipantau, dan layanan publik jadi lebih efisien.

Namun, di sisi lain, warga merasa diawasi setiap saat. Risiko penyalahgunaan data oleh pemerintah atau perusahaan swasta sangat besar.

Beberapa kota besar mulai menyusun aturan perlindungan data, tetapi implementasinya masih lemah.

Kesimpulannya, smart city adalah pisau bermata dua. Ia bisa menciptakan kota ideal, tetapi juga bisa mengurangi kebebasan jika privasi tidak dijaga dengan baik.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%